7 Komponen Utama yang Terdapat di Dalam Tempe
warunghijau.com - Tempe adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari kedelai yang mana proses pembuatannya melibatkan fermentasi biji kedelai yang direbus dan diberi kultur jamur Rhizopus.
Jamur ini membantu dalam fermentasi biji kedelai sehingga menghasilkan produk makanan yang kaya akan protein dan memiliki tekstur yang kenyal.
Walaupun murah meriah, makanan ini memiliki rasa yang khas dan sering menjadi bahan utama dalam banyak hidangan Indonesia dan contohnya seperti sambal goreng tempe, tempe bacem, atau tempe mendoan.
Baca juga: 10 Manfaat Jamur Untuk Kesehatan Tubuh Kita
Berikut ini adalah beberapa komponen utama yang terkandung di dalam tempe:
1. Protein
Produk keledai ini adalah sumber protein nabati yang sangat baik, kandungan protein di dalamnya cukup tinggi, sehingga membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang menjalani pola makan vegetarian atau vegan, serta bagi mereka yang ingin meningkatkan asupan protein tanpa mengonsumsi daging.
2. Serat
Tempe kaya akan serat pangan, yang membantu meningkatkan pencernaan dan menjaga kesehatan saluran pencernaan dan serat juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.
3. Karbohidrat
Makanan ini juga mengandung karbohidrat kompleks yang memberikan energi bertahap dan menjaga kadar gula darah yang stabil dan karbohidrat dalam tempe sebagian besar berupa serat pangan, yang lebih lambat dicerna oleh tubuh.
Baca juga: 11 jenis Jamur yang Sering di Konsumsi Orang
4. Lemak
Tempe mengandung lemak tak jenuh yang sehat, seperti asam lemak omega-3 dan omega-6 lalu asam lemak tak jenuh ini bermanfaat untuk kesehatan jantung dan fungsi otak.
5. Vitamin B
Makanan yang kerap dijadikan kudapan ini juga mengandung sumber vitamin B kompleks, termasuk vitamin B2 (riboflavin) dan vitamin B3 (niasin), vitamin B berperan penting dalam metabolisme energi dan kesehatan sistem saraf.
6. Mineral
Selain itu, makanan ini juga mengandung berbagai mineral penting seperti zat besi, kalsium, magnesium, dan fosfor dan zat besi berperan dalam transportasi oksigen dalam tubuh, sementara kalsium, magnesium, dan fosfor penting untuk kesehatan tulang dan gigi.
7. Isoflavon
Kacang kedelai dalam pembuatannya mengandung senyawa isoflavone, senyawa ini memiliki efek antioksidan dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit degeneratif.
Baca juga: 10 Manfaat Buah Kesemek Untuk Tubuh Kita
Leave your comment
Note: HTML is not translated!