5 Hal Negatif Dalam Mengkonsumsi Nasi
warunghijau.com - Nasi putih adalah salah satu sumber karbohidrat yang menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia. Banyak orang Indonesia berpendapat, Belum makan nasi, belum makan namanya”.
Dan juga banyak sekali makanan di Indonesia yang mengharuskan kita memakannya dengan nasi, seperti ayam gulai, rendang, soto, opor, dan masih banyak lagi, dan juga banyak olahan yang menggunakan bahan dasar nasi salah satunya ialah lontong.
Di samping memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh, asupan yang berlebihan juga bisa menimbulkan masalah Kesehatan, karena itu pangan yang satu ini sebaiknya kamu konsumsi dengan batasan yang wajar.
Baca juga: Ketahui 6 Tahapan dalam Budidaya Sawi
Berikut ini adalah kandungan nutrisi dari 186 gram nasi putih:
• Kalori: 242.
• Lemak: 0,4 gram.
• Natrium: 0 mg.
• Karbohidrat: 53,4 gram.
• Serat: 0,6 gram.
• Gula: 0 gram.
• Protein: 4,4 gram.
• Mangan: 0,7 mg.
• Besi: 2,7 mg.
• Tiamin: 0,3 mg.
Efek Samping Terlalu Banyak Mengonsumsi Nasi
Segala sesuatu yang berlebihan tidak pernah baik, termasuk nasi. Seperti apa efek samping bila terlalu banyak mengonsumsi nasi putih?
1. Meningkatkan gula darah
Nasi mengandung karbohidrat yang sebenarnya sama dengan gula. Jadi, terlalu seringnya mengonsumsinya bisa meningkatkan kadar gula dalam darah.
2. Tidak sesuai dengan pola diet seimbang
Selain itu, efek samping lainnya adalah tidak sesuai dengan pola diet seimbang. Nah, mengonsumsi terlalu banyak nasi atau makanan tertentu lainnya dapat membatasi asupan nutrisi beragam. Seiring waktu tubuh akan mengalami kekurangan seperti vitamin A, zinc, besi.
3. Mencegah penyerapan vitamin dan mineral
Bila kamu mengonsumsi nasi putih dalam jumlah besar, maka dapat mengurangi penyerapan nutrisi penting seperti zinc.
Ketergantungan pada beras sebagai sumber makanan utama juga menyebabkan tubuh kelebihan karbohidrat dan kekurangan vitamin C.
Baca juga: 7 Langkah Mendirikan Pabrik Sayuran Hijau, Wajib Diikuti
4. Memengaruhi metabolisme glukosa dalam tubuh
Efek samping lainnya adalah gangguan metabolisme glukosa dan produksi insulin dalam tubuh. Gangguan ini dapat menyebabkan penambahan berat badan dan resistensi insulin.
5. Memicu sembelit
Tahukah kamu, makan terlalu banyak nasi juga bisa memicu sembelit. Apalagi kalau kamu tidak mengonsumsinya dengan serat dan jenis makanan bernutrisi lainnya. Ingat, variasi makanan dapat mendukung kesehatan pencernaan.
Baca juga: 8 Langkah Jualan Kecap Homemade, Mudah dan Menguntungkan
Leave your comment
Note: HTML is not translated!