5 Cara Lancar Puasa Meski Sakit Maag
WarungHijau.com - Secara umum, menurut istilah medis yang sering digunakan sakit maag juga disebut sebagai dispepsia (masalah tukak lambung). Penyakit ini dibagi menjadi dua kelompok utama, yaitu tukak lambung fungsional dan tukak lambung organik. Dispepsia fungsional terjadi ketika endoskopi (teropong saluran pencernaan bagian atas) tidak mendeteksi kelainan anatomi. Dalam kasus dispepsia organik, studi endoskopi tambahan mengungkapkan kelainan anatomi seperti borok yang dalam atau lecet di kerongkongan, lambung, atau duodenum, bahkan bisa juga akibat kanker gastrointestinal.
Baca juga: Ketahui 4 Mitos Kedelai Bagi Pria
Kondisi ini bisa terjadi ketika seseorang telat makan atau makan makanan yang memicu timbulnya gejala maag. Bagi penderita riwayat maag pasti khawatir akan kambuh ketika sedang berpuasa. Meski tetap bisa berpuasa, namun penderita penyakit maag berisiko untuk mengalami masalah peningkatan asam lambung ketika berpuasa. Nah, untuk menyikapi dan mencegah hal itu, berikut 5 tips puasa lancar bagi penderita maag.
1. Hindari tidur tepat setelah makan sahur
Tidur setelah makan sahur dapat meningkatkan asam lambung dan memicu GERD (gastroesophageal reflux disease), yaitu penyakit saluran cerna dimana asam lambung atau empedu mengiritasi lapisan saluran cerna. Ini akan menjadikan Anda merasa mual, pusing, bahkan asam lambung naik hingga ke kerongkongan. Kondisi ini akan membuat Anda tidak nyaman dan bisa menghambat aktivitas Anda.
2. Tidak menunda buka puasa
Cara yang kedua adalah dengan menyegerakan berbuka puasa setelah waktunya tiba. Makan dengan porsi yang cukup dan tidak berlebihan akan menjaga Anda dari rasa mual dan kembung setelah seharian berpuasa.
Baca juga: 4 Penyakit Ini Bisa Muncul Jika Kekurangan Insulin
3. Hindari makanan dan minuman yang dapat memicu gejala maag
Makanan yang Anda makan ketika sahur dan berbuka puasa juga harus diperhatikan untuk mencegah gejala maag muncul. Jika Anda sahur dan berbuka puasa, hindari makanan dan minuman berikut yang dapat mengiritasi lambung Anda:
a. Makanan asam seperti jeruk, lemon dan tomat dalam bentuk buah dan jus
b. Makanan pedas
c. Makanan berlemak seperti jeroan, gorengan, daging berlemak, kulit ayam, dsb.
d. Minuman berkarbonasi
e. Minuman berkafein seperti kopi
4. Jangan makan berlebihan
Setelah berpuasa seharian, Anda mungkin menjadi rakus ketika tiba waktunya berbuka. Padahal, makan banyak sekaligus bisa membuat Anda terlalu kenyang dan memicu rasa mual pada kasus maag. Oleh karena itu, tips puasa bagi penderita maag selanjutnya adalah jangan makan terlalu banyak sekaligus. Anda dapat membatasi jumlah makanan saat sahur atau saat berbuka puasa. Anda juga bisa mulai makan makanan ringan sebelum makan berat. Misalnya makan kurma saat berbuka lalu makan berat setelah tarawih.
5. Hindari overthinking
Overthinking dapat memicu kenaikan asam lambung. Ini akan menjadikan puasa Anda tidak nyaman. Latih pikiran Anda untuk lebih rileks dan coba nikmati segala sesuatu yang terjadi, termasuk masalah. Jangan sampai kekhawatiran Anda justru membuat maag Anda kambuh dan menghambat puasa Anda.
Baca juga: Kopi Diyakini Bantu Hadirkan Mood Bahagia
Leave your comment
Note: HTML is not translated!