warunghijau.com - Menjaga kesehatan makanan tidak hanya sebatas memilih bahan yang sehat dan mengolahnya dengan baik, pada bahan-bahan makanan tertentu seperti daging, cara kamu menyimpan, menyiapkan, dan mencairkan daging beku untuk proses masak juga bisa menentukan kesehatan.

Cara mencairkan daging beku harus kamu perhatikan karena melakukannya dengan cara yang salah bisa menyebabkan penyakit tertentu, hal-hal yang kamu perhatikan antara lain adalah temperatur, waktu hingga pengolahan, dan tempat penyimpanan daging. 

Jika selama ini kamu mencairkan daging dengan cara menyiramnya dengan air panas agar tidak beku dalam waktu cepat atau kamu membiarkannya di udara terbuka seharian sampai kamu memasaknya, ini bukanlah cara menjaga makanan tetap sehat.

Ketika mencairkan daging beku, hal pertama yang penting kamu perhatikan adalah suhu karena daging akan bebas dari bakteri jika masih tertutup dan beku, namun ketika temperatur daging berada di atas empat derajat celsius, bakteri akan berpotensi untuk berkembangbiak.

Baca juga: 6 Tips Investasi Saham bagi Pemula yang Perlu Diperhatikan

Maka dari itu, sebaiknya kamu tidak mengeluarkan daging dari tempat penyimpanannya lebih dari dua jam sebelum memasak, daging beku juga perlu kamu jaga di tempat yang temperaturnya konsisten di bawah 4 derajat Celsius karena rentang waktu terbaik untuk mencairkan daging beku adalah semalaman di kulkas agar temperaturnya naik secara natural.

Terkadang, kamu memiliki waktu yang cukup lama untuk mencairkan daging dan memikirkan waktu penggunaannya, tetapi bagaimana jika kamu tidak punya waktu banyak untuk mencairkannya? 

Ada beberapa cara untuk mencairkan daging tergantung waktu yang kamu punya hingga waktu memasak, yaitu:

1. Mencairkan daging di kulkas
Cara ini adalah pilihan yang paling ideal untuk menjaga kesterilan daging, namun ini juga merupakan cara yang membutuhkan waktu paling lama, daging berukuran besar membutuhkan setidaknya 24 jam hingga cair sempurna.

Ketika kamu memilih cara ini, pastikan kamu mengetahui bahwa suhu di dalam kulkas akan memengaruhi lama proses pencairan, semakin dingin suhu kulkas, akan semakin lama hingga pencairan selesai, namun, pastikan suhu kulkas tidak melebih empat derajat Celsius, kamu bisa menyimpan daging di dalam kulkas maksimal satu sampai lima hari sebelum pengolahan, tergantung jenis daging.

Baca juga: Ketahui 5 Peluang Bisnis Pasar Global yang Bisa Dicoba

2. Pencairan dengan air dingin
Jika kamu punya waktu yang lebih sedikit, sekitar dua hingga tiga jam, kamu bisa mencairkan bahan makanan ini dengan air dingin, cara ini lebih cepat dari memasukkan daging ke kulkas, namun membutuhkan perhatian yang lebih banyak. 

Pertama, kamu harus memastikan bahwa plastik pembungkus daging tidak berlubang atau bocor, ini bertujuan untuk menghindari bakteri di udara masuk ke dalam daging dan mencegah air dingin menyerap ke daging.

Setelah memastikan daging terlindungi, kamu bisa menyimpannya di dalam mangkuk terisi penuh dengan air dingin dan kamu harus mengganti airnya setiap 30 menit agar tetap dingin karena jika ukuran daging cukup kecil, kira-kira waktu yang kamu butuhkan adalah 30 menit dan setelah itu, daging harus segera kamu masak.

3. Menggunakan microwave
Cara terakhir yang bisa kamu lakukan adalah mencairkan daging menggunakan microwave, walaupun meski aman ini adalah cara yang paling rawan karena perubahan suhu daging akan melonjak dengan cepat. 

Ketika kamu mencairkan daging beku dengan microwave, kamu harus segera memasaknya karena bagian daging tertentu akan mulai matang dan bakteri bisa muncul dan jika kamu mau kembali membekukan daging yang sudah kamu cairkan di microwave, pastikan kamu telah memasaknya terlebih dahulu.

Baca juga: 5 Tanaman Pengusir Nyamuk